Kegemaran membaca dan menulis Helvy Tiana Rosa telah digeluti sejak kecil. Perempuan yang dilahirkan dari keluarga yang gemar menulis, terutama ayahnya yang seorang penulis lirik lagu Jangan Ada Dusta Di Antara Kita. Sebuah lagu yang sangat populer yang dinyanyikan oleh Dewi Yull. Putri dari Amin Usman dan Maria Eri Susianti sering mencorat-coret di buku untuk menulis catatan harian. Kegemaran mencorat-mencoret itu terus dilakukan hingga ia duduk di bangku sekolah. Setelah tamat SMA, Helvy Tiana Rosa yang dilahir di Medan, tanggal 2 April 1970, meyelesaikan S1 di Fakultas Sastra UI jurusan Sastra Arab, S2 jurusan Ilmu Susastra Fakultas Ilmu Budaya UI dan S3 Pendidikan Bahasa UNJ.
Perempuan yang sangat bersahaja telah menulis dan menerbitkan karya sastra, yang boleh dikatakan banyak, yaitu 30 buah. Beberapa karya sastra, baik cerpen maupun tulisan-tulisannya dalam bentuk esai juga telah diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris, Perancis, Arab, Jepang serta Swedia. Di sela-sela kesibukan Helvy Tiana Rosa menulis karya sastra, ia juga pernah aktif bekerja sebagai redaktur dan pemimpin Redaksi Majalah Annida (1991—2001). Sebuah majalah bernuansa islami yang ditujukan untuk remaja. Di samping menulis puisi dan cerpen serta sebagai redaktur, ia pernah juga menulis 10 naskah drama dan menyutradai pementasan-pementasan Teater Bening. Teater Bening adalah teater yang anggotanya mayoritas perempuan.
Teater ini didirikan Helvy ketika dia masih aktif sebagai mahasiswa di FSUI tahun 1990. Sebagai seorang penulis perempuan, semangat menulis Helvy Tiana Rosa tidak pernah padam. Dia menginginkan agar kegiatan menulis merupakan sebuah kegiatan seperti halnya makan. Karenanya, Helvy ingin agar di seluruh pelosok negeri ini kegiatan menulis menjadi sebiah kegiatan rutin yang harus terus menerus dilakukan.
Dengan obsesinya itu pada tahun 1997, Helvy mendirikan Forum Lingkar Pena (FLP). Forum Lingkar Pena merupakan suatu gerakan fenomenal di bidang penulisan bagi kalangan muda yang ada lebih dari 125 kota di Indonesia dan mancanegara. Ia terpilih sebagai Ketua Umum FLP (1997—2005). Kapasitas dan pengalamannya sebagai ketua umum FLP, sekaligus pendirinya, Helvy Tiana Rosa secara rutin diundang memberikan ceramah dan pelatihan penulisan karya sastra keliling Indonesia dan luar negeri. Malaysia, Brunei, Singapura, Thailand, Hongkong, Jepang, Mesir, hingga Amerika Serikat adalah negara-negara yang sudah dikunjungi Helvy dalam memotivasi kegiatan menulis fiksi.
Pengalaman lainnya yang pernah digeluti Helvy adalah Ketua Departemen Litbang Yayasan Prakasa Insan Mandiri (1997—2002), Litbang Senat Mahasiswa UI (1994—1995, dan Litbang Senat Mahasiswa FSUI (1993—1994). Karena dedikasi dan semangat yang dikobarkan Helvy dalam dunia tulis menulis membuat surat kabar Tempo menyebutnya sebagai “Lokomotif Penulis Muda Indonesia”.
Nama Helvy Tiana Rosa yang oleh sebagian penikmat kesusastraan lebih dikenal sebagai penulis cerpen, ternyata juga piawai menulis cerpen puisi. Puisinya yang berjudu Fi Sabililah memenangkan Sayembara Penulisan Puisi tingkat nasional yang diselenggarakan Yayasan Iqra (1992) dengan Ketua Dewan Juri HB. Jassin, dan lain-lain.
Kesibukan sehari-hari Helvy Tiana Rosa, selain sebagai pengarang adalah dosen di Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Jakarta. Istri dari Tomi Satryatomo, yang bekerja di Media Televisi dan bunda dari putra peyair Abdurrahman Faiz dan Nadya Paramitha ini pernah menjadi Anggota Komite Sastra Dewan Kesenian Jakarta (2003—2006). Sampai sekarang Helvy, sang pendiri Forum Lingkar Pena masih diamanatkan sebagai Ketua Majelis Penulis FLP, dan sejak 2006 menjadi Anggota Majelis Sastra Asia Tenggara (Mastera).
KARYA
Helvy menulis puluhan buku. Beberapa cerpennya telah diterjemahkan dalam Bahasa Inggris, Arab, Jepang, Perancis, Jerman,Swedia. Di samping itu ia adalah editor puluhan buku dan kerap diundang sebagai juri dalam berbagai sayembara penulisan di dalam dan luar negeri.
Buku :
1. Bukavu (LPPH), 2008)
2. Catatan Pernikahan (LPPH, 2008)
3. Tanah Perempuan, Naskah Drama (Lapena, 2007)
4. Risalah Cinta (Lingkar Pena Publishing House, 2005)
5. Menulis Bisa Bikin Kaya! (MVP 2006)
6. Perempuan Bermata Lembut ( Antologi Cerpen Bersama, FBA Press 2005)
7. Ketika Cinta Menemukanmu (Antologi Cerpen Bersama, Gema Insani Press 2005)
8. Dokumen Jibril (Antologi Cerpen Bersama, Republika 2005)
9. Jilbab Pertamaku (Kumpulan Tulisan Bersama, LPPH, 2005)
10.1001 Kisah Luar Biasa dari Orang-orang Biasa (Penerbit Anak Saleh 2004)
11.Dari Pemburu ke Teurapeutik (Antologi Cerpen Bersama, Pusat Bahasa 2004)
12.Lelaki Semesta (Antologi Cerpen Bersama, LPPH, 2004)
13.Matahari Tak Pernah Sendiri I (Kumpulan Tulisan Bersama, LPPH, 2004)
14.Di Sini Ada Cinta! (Kumpulan Tulisan Bersama, LPPH, 2004)
15.Leksikon Sastra Jakarta (DKJ dan Penerbit Bentang, 2003)
16.Segenggam Gumam, Esai-esai Sastra dan Budaya (Syaamil, 2003)
17.Bukan di Negeri Dongeng (Syaamil, 2003)
18.Lelaki Kabut dan Boneka/ Dolls and The Man of Mist, Kumpulan Cerpen Dwi Bahasa (Syamil, 2002)
19.Wanita yang Mengalahkan Setan, Kritik Sastra (Tamboer Press, 2002)
20.Pelangi Nurani (Syaamil, 2002)
21.Sajadah Kata (Antologi Puisi Bersama, Syaamil, 2002)
22.Kitab Cerpen: Horison Sastra Indonesia (Yayasan Indonesia & Ford Foundation,2002)
23.Dunia Perempuan (Antologi Cerpen Bersama, Bentang, 2002)
24.Ini…Sirkus Senyum (Antologi Cerpen Bersama, Komunitas Bumi Manusia, 2002)
25.Luka Telah Menyapa Cinta (Antologi Cerpen Bersama, FBA Press, 2002)
26.Kado Pernikahan (Antologi Cerpen Bersama, Syaamil, 2002)
27.Graffiti Gratitude (Antologi Puisi Bersama, Penerbit Angkasa, 2001)
28.Dari Fansuri ke Handayani (Penerbit Horison dan Ford Foundation, 2001)
29.Ketika Duka Tersenyum (Antologi Cerpen Bersama, FBA Press, 2001)
30.Titian Pelangi, Kumpulan Cerpen (Mizan, 2000)
31.Hari-Hari Cinta Tiara, Kumpulan Cerpen (Mizan, 2000)
32.Akira no Seisen/ Akira: Muslim wa tashiwa, Novel (Syaamil, 2000)
33.Pangeranku, Cerita Anak (Syaamil, 2000)
34.Manusia-Manusia Langit, Kumpulan Cerpen (Syaamil, 2000)
35.Nyanyian Perjalanan, Kumpulan Cerpen (Syaamil, 1999)
36.Hingga Batu Bicara, Kumpulan Cerpen (Syaamil, 1999)
37.Lentera (An Najah Press,1999)
38.Kembara Kasih, Novel (Pustaka Annida, 1999)
39.Sebab Sastra yang Merenggutku dari Pasrah, Kumpulan Cerpen (Gunung Jati, 1999)
40.Ketika Mas Gagah Pergi, Kumpulan Cerpen (Pustaka Annida, 1997. Syahmil )
41.Mc Alliester, Novel (Moslem Press, London, 1996)
42.Angkatan 2000 Dalam Sastra Indonesia (Kumpulan Tulisan Bersama, Grasindo, 2000.)
43.Kembang Mayang (Antologi Cerpen Bersama, Penerbit Kelompok Cinta Baca, 2000)
44.Sembilan Mata Hati (Antologi Cerpen Bersama, Pustaka Annida, Jakarta, 1998)
Naskah Drama :
Menulis naskah dan menyutradarai pementasan Teater Bening di Gedung Kesenian Jakarta, Graha Bakti Budaya Taman Ismail Marzuki, Auditorium Fakultas Sastra UI, serta keliling kampus di Jawa dan Sumatera (1991-2000)
1. Tanah Perempuan (2005)
2. Mata ai rmata Merdeka (bersama Rahmadiyanti, 2000).
3. Pertemuan Perempuan (bersama Muthiah Syahidah, 1997)
4. Mencari Senyuman (1998)
5. Sebab Aku Cinta, Sebab Aku Angin (1999)
6. Luka Bumi (1997)
7. Fathiya dari Srebrenica (1994)
8. Maut di Kamp Loka (1994)
9. Negeri Para Pesulap (1993)
10.Aminah & Palestina (1991)
PENGHARGAAN
• Juara III Lomba Cipta Puisi Yayasan Iqra Tingkat Nasional ( 1992 )
• Cerpen Terbaik Majalah Sastra Horison ( 1990 – 2000 )
• Muslimah Berpretasi versi Majalah Amanah (2000)
• Lingkar Pena Award sebagai Kumpulan Cerpen Terpuji ( 2002 )
• Ummi Award dari Majalah Ummi ( 2004 )
• Penghargaan bagi Wanita Indonesia Terkemuka oleh Tabloid Nova dan Menteri Pemberdayaan Perempuan ( 2004 )
• Muslimah Teladan versi Majalah Alia (2006)
• Tokoh pembukuan IBF Award IKAPI ( 2006 )
• Tokoh Sastra Eramuslim Award ( 2006 )
• Indonesia Woman Icon oleh Majalah Gatra ( 2007 )
• Award untuk Dosen Terbaik oleh Universitas Negeri Jakarta ( 2008 )
• Danamon Award mengusung Forum Lingkar Pena yang ia dirikan ( 2008 )
• Bukavu terpilih sebagai calon dari Khatulistiwa Literary Award 2008 ( 2008 )
• Penghargaan PKS sebagai salah satu Pemimpin Muda 100 di Indonesia ( 2008 )
• Kartini Award sebagai salah satu Perempuan Paling Menginspirasi di Indonesia, oleh Tabloid Wanita Indonesia ( 2008 ) dan Majalah Kartini ( 2009 )
Rabu, 20 April 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar